Kapoldasu Jenguk Kapolsek Parongil
Sidikalang – Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Adrianto menjenguk Kapolsek Parongil AKP Sayuti Malik di RSU Murni Teguh Medan, Kamis (25/10).
Hal itu disampaikan Kapolres AKBP Erwin Wijaya Siahaan melalui Kasubbag Humas Ipda Doni Saleh. Kunjungan dimaksud diterima Wakapolres Kompol Togu Matanari.
Sebelumnya, Kapolres Dairi AKBP Erwin di RSU Sidikalang, Rabu (24/10) membenarkan, Sayuti turut menjadi korban keganasan pascapembunuhan terhadap Rimson Sitorus (42) di Lae Sulpi Desa Lae Ambat Kecamatan Silima Pungga-Pungga, Rabu (24/10) sore. Erwin juga menyatakan turut berduka cita kepada keluarga Sitorus.
Papar Erwin, Sayuti mengalami luka pada bagian dada akibat tusukan pisau. Sayuti turun ke TKP dengan cara persuasif. Dia minta agar pelaku, Pirhot Nababan membuang pisau. Permintaan itu dipenuhi. Namun saat hendak ditangkap, ternyata Pirhot punya 1 pisau kecil dan menusukkan ke dada. Keduanya bergulat. Lantaran dianggap melawan petugas, anggota polisi melepaskan tembakan mengenai kaki Pirhot.
Beberapa menit sebelumnya, Pirhot menggorok leher Rimson Sitorus (42) di desa tersebut, persisnya di pekarangan rumah Rimson. Sebelumnya, mereka sempat minum tuak di warung milik Rimson.
Kasat Reskrim, AKP Jenggel Nainggolan membenarkan, Pirhot meninggal dunia, Kamis, pagi. Polisi sudah menyerahkan jasad kepada istri boru Gultom guna dikebumikan di Siborong-borong.
“Sudah meninggal, tadi pagi. Telah diserahkan ke keluarga” kata Nainggolan. Selain kaki, bagian perut Pirhot, kata sumber lain, juga terkena tembakan di bagian perut.
Sementara itu, Irwanto Sitorus (14), putra Rimson menyebut, pembunuhan sadis terhadap ayahnya, berlangsung singkat. Kala itu, dia pergi ke kios Pirhot untuk membeli elpiji. Belum sampai lima menit, dia menengok jasad orang tuanya terkapar di permukaan tanah tanpa kepala.
Sadisnya, kepala ayah dibuang ke kotak along-along. Pirhot jalan sambil memegang parang. Tak lama kemudian, polisi tiba di lokasi. (ssr)